Laman

Kamis, 23 September 2010

PSIR Segera Daftar Ke BLI

Rembang
Menghadapi kompetisi divisi utama tahun 2010-2011, PSIR Rembang minggu depan segera akan mendaftarkan ke Badan Liga Indonesia (BLI) menyatakan mengikuti ajang sepak bola penuh gengsi itu. Sebagai persiapan awal, tim managemen dalam minggu ini segera menyelesaikan kontrak antar pemain.

Gabungan suporter PSIR Rembang
Sekertaris PSIR Sodiq menjelaskan, setelah persyaratan administrasi dari pemain sudah rampung diselesaikan, sehingga dapat segera didaftarakan ke BLI. Sesuai jadwal dari BLI, pendaftaran kompetisi diivisi utama dimulai tanggal 20 september hingga 12 November. Kesempatan ini sedini mungkin akan dimanfaatkan managemen dan tim pelatih Tim laskar Dampo Awang untuk menyelesaikan kontrak dengan pemain.Sodiq menambahkan, sesuai kuota dari BLI jumlah pemain yang didaftarkan sebanyak 30 pemain, namun PSIR pada tahap awal nanti akan mendaftarkan sejumlah 23 pemain. Kelonggaran pendaftaran ini nantinya akan dimanfaatkan tim untuk menambah jumlah pemain sesuai kuota yang akan didaftarkan ke BLI bila dalam perjalanan kompetisi ada pemain yang cidera berat dan tidak bisa memperkuat Laskar Dampo Awang.. Sementara itu Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Rembang, setuju mengalokasikan anggaran hibah sebesar Rp2 miliar untuk PSIR. Dana hibah dialokasikan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2010. Suwanto, Wakil Ketua Dewan asal fraksi PKB saat ditemui mengatakan, dana hibah Rp2 miliar tersebut oleh DPRD disalurkan melalui KONI. Berdasarkan hasil rapat Badan Anggaran DPRD, penyaluran dana dengan sistem hibah tersebut tidak secara spesifik disebutkan untuk PSIR. Sebelumnya sempat muncul wacana hibah tersebut akan langsung diberikan melalui Yayasan PSIR. Namun karena eksekutif menilai badan hukum Yayasan PSIR masih belum lengkap, maka dana hibah tersebut disalurkan melalui KONI. 
Suwanto Wakil Ketua DPRD Rembang
Ditambahkan, hibah merupakan mata anggaran baru dalam pembahasan APBD Perubahan 2010. Anggota dewan sepakat dengan mata anggaran baru tersebut karena sependapat sepak bola merupakan salah satu kebanggaan masyarakat Rembang. (bhsy)